
Tiga mahasiswa Universitas Tulungagung, yaitu David Alexandro Serumena, Isna Nabila Nur’aini dan Dinar Galuh Prahasvitrie, berhasil meraih juara ketiga dalam Asian Youth Entrepreneurship Challengen 2024 (AYEC), kompetisi kewirausahaan bergengsi yang diikuti mahasiswa dari seluruh Indonesia. Mereka menampilkan inovasi produk teh bernama “Utea”, sebuah produk teh yang membawa nilai tradisi dan budaya dengan sentuhan modern. Nama "Utea" diambil dari kata "uti" dalam bahasa Jawa yang berarti nenek, merepresentasikan kehangatan, kebersamaan, dan kenangan dalam keluarga.
Dalam kompetisi ini, ketiganya mempresentasikan bisnis model canvas yang dirancang untuk menghadirkan "Utea" sebagai produk teh lokal yang penuh nilai nostalgia, menyasar segmen pasar generasi muda dan keluarga. Dengan strategi pemasaran yang memanfaatkan media sosial dan kemitraan dengan komunitas lokal, tim ini berencana menjadikan "Utea" sebagai simbol teh yang tidak hanya kaya rasa, tetapi juga penuh makna.
Mereka mendapat dukungan penuh dari Universitas Tulungagung dalam proses perencanaan dan persiapan kompetisi ini. Keberhasilan David, Isna dan Dinar di AYEC tidak hanya membawa kebanggaan bagi kampus dan kota mereka, tetapi juga membuka peluang bagi mereka untuk mengembangkan "Utea" lebih lanjut hingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
Selamat untuk David Alexandro Serumena, Isna Nabila Nur’aini dan Dinar Galuh Prahasvitrie! Semoga "Utea" dapat terus berkembang dan membawa nilai budaya ke seluruh penjuru Indonesia.
Informasi Terkait
Berita Kampus | 09 Feb 2023

Berita Kampus | 01 Apr 2024

Berita Kampus | 16 Oct 2024

Berita Kampus | 21 Sep 2022

Pengumuman

Informasi | 10 Jan 2022

Pengumuman | 20 Jun 2022

Agenda | 30 Aug 2023

Agenda | 21 Jun 2024
Kegiatan



27 Feb 2023 s.d 02 Mar 2023

01 Sep 2022 s.d 25 Sep 2022